berilah alasan mengapa jumlah penduduk dapat mempengaruhi terjadinya perubahan sosial budaya dalam masyarakat ?

Mata pelajaran: IPS Sejarah

Kelas: IX SMP

Kategori: Perubahan Sosial Budaya

Kode Kategori berdasarkan kurikulum KTSP:12.3.7

Kata kunci: jumlah penduduk, perubahan sosial budaya, masyarakat

 

Jawaban:

Alasan jika jumlah penduduk dapat mempengaruhi terjadinya perubahan sosial budaya dalam masyarakat :

Apabila pertumbuhan penduduk terus bertambah, sementara laju pertumbuhan ekonomi berjalan lamban, maka negara tersebut akan semakin bertambah miskin dan akan mempengaruhi kehidupan sosial masyarakat. 

Pertumbuhan penduduk akan mempengaruhi perubahan sosial kehidupan masyarakat Indonesia. Perubahan sosial merupakan perubahan-perubahan dalam suatu masyarakat yang mempengaruhi sistem sosialnya, termasuk di dalamnya nilai-nilai, sikap-sikap dan pola-pola perilaku dalam masyarakat, antara lain:

 

a.   Meningkatnya permintaan terhadap kebutuhan sandang, pangan,dan papan

b.   Berkurangnya lahan tempat tinggal

c.   Meningkatnya investor yang datang

d.   Meningkatnya angka pengangguran

 

Hubungan antara jumlah penduduk dengan perubahan kebudayaan yakni adanya gerak kebudayaan. Gerak kebudayaan ialah gerak manusia yang hidup dalam masyarakat yang menjadi wadah kebudayaan. Gerak manusia terjadi oleh karena mengadakan hubungan-hubungan dengan manusia lain.

 

Perubahan kebudayaan terjadi apabila suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan pada unsur-unsur suatu kebudayaan asing yang berbeda sedemikian rupa, sehingga unsur-unsur kebudayaan asing itu dengan lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaan sendiri, tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian kebudayaan itu sendiri.

 

Pembahasan:

Perubahan social budaya ialah perubahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat mencakup perubahan budaya yagn didalamnya terdapat perubahan pola perilaku, nilai-nilai dan tata cara kehidupan dari tradisional menjadi modern.

Perubahan sosial dan budaya memiliki satu aspek yang sama, yaitu kedua-keduanya bersangkut paut dengan suatu penerimaan cara-cara baru atau suatu perbaikan tentang cara suatu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya.

Perbedaan antara perubahan sosial dan budaya dapat dilihat dari arahnya. Perubahan sosial merupakan perubahan dalam segi struktur dan hubungan sosial, sedangkan perubahan budaya merupakan perubahan dalam segi budaya masyarakat. Perubahan sosial terjadi dalam segi distribusi kelompok umur, jenjang pendidikan, dan tingkat kelahiran penduduk. Perubahan budaya meliputi penemuan dan penyebaran masyarakat, perubahan konsep nilai susila dan moralitas, bentuk seni baru dan kesetaraan gender.
Dengan demikian, suatu perubahan dikatakan sebagai perubahan sosial budaya apabila memiliki karakteristik sebagai berikut.

a.Tidak ada masyarakat yang perkembangannya berhenti karena setiap masyarakat mengalami perubahan secara cepat ataupun lambat.

b.Perubahan yang terjadi pada lembaga kemasyarakatan akan diikuti perubahan pada lembaga sosial yang ada.

c.Perubahan yang berlangsung cepat biasanya akan mengakibatkan kekacauan sementara karena orang akan berusaha untuk menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi.

d.Perubahan tidak dapat dibatasi pada bidang kebendaan atau spiritual saja karena keduanya saling berkaitan.

 

Faktor penyebab perubahan budaya:

A.Perubahan dari dalam Masyarakat (Intern)

1. Perubahan Penduduk
2. Pemberontakan atau Revolusi
3. Peranan Nilai yang Diubah
4. Peran Tokoh Kharismatik
5. Penemuan Baru

B.Perubahan dari Luar Masyarakat (Ekstern)

a.Pengaruh Lingkungan Alam

b.Kebudayaan Masyarakat Lain

c.Peperangan

 

Faktor Pendorong Perubahan Sosial Budaya

a.Timbunan Kebudayaan dan Penemuan Baru

b.Perubahan Jumlah Penduduk

c.Pertentangan atau Konflik

d.Terjadinya Pemberontakan atau Revolusi

e.Sistem Terbuka Lapisan Masyarakat

f.Sikap Menghargai Hasil Karya Seseorang dan Ke!ng!nan untuk Maju

g.Sistem Pendidikan Formal yang Maju

h.Orientasi ke Masa Depan